Kamis, 29 September 2011

Apakah Mabim itu?


Brother n Sister pernahkah kita mendengar kata ''Mabim''?hemm rasanya di kuping kalangan Mahasiswa nama Mabim atau Masa Bimbingan  adalah hal yang sudah tidak aneh lagi atau asing karena hampir di setiap perguruan tinggi Negeri maupun Swasta nama si sosok fenom ini selalu muncul dan menghantui psikolog terhadap  mahasiswa baru tersebut.Entah itu senang ataupun sosok yang di anggap menyebalkan .Okelah kita bakar sedikit ulasan apa itu mabim menurut sebagian sumber adalah,suatu acara yang di buat khusus untuk menyambut mahasiswa baru di fakultas-fakultas tertentu (sesuai fakultas apa yang di ambil oleh mahasiswa tersebut).Nah,,,loh ada juga senior saya di Humanika ‘’Himpunan Mahasiswa Informatika’’ mengatakan :’’Mabim adalah syarat untuk kita bisa berpartisipasi menjadi anggota organisai di kampus tersebut.sedangkan yang tidak ikut berorganisasi di sebuah kampus itu sama saja dengan setengah mahasiswa’’ (apa ga salah ya itu pernyataan ?apa lagi cape atau tidur dia bicara begitu?)wkwkwkkkkkkk (nanti saya bahas di postingan lain saja ya )


Nah,kalau saya memiliki pandangan lain terhadap kata mabim,lantas apa dong pendapat saya tentang mabim?kayaknya kita nyleneh atau keluar jalur dikit ngga apa-apa ya?heeee,ok kita mulai menurut opini saya sendiri ‘Mabim’ atau Masa Bimbingan kalau kita usut secara perkata ‘’Masa Bimbingan’’ menunjukan waktu atau keadaan bahwa orang tersebut sedang  di bimbing.lantas apa tujuannya kita di bimbing dengan waktu tertentu? Seberapa efektifkah mabim itu?apakah mabim itu sama dengan pembelajaran buat kita selain di dalam ruangan?

Saya yakin tujuannya baik mabim itu akan tetapi sungguh disayangkan kalau menurut saya di bimbing dengan waktu tertentu saja (hanya lebih condong ke ceremonial/selebrasi per tahun/formalitas bahasa anak penentangnya seperti saya bisa di sebut mabim itu dosa turunan yang mana senior-senior fakultas ingin mengenal angkatan-angkatan di bawahnya  fakultas tersebut dengan cara mengadakan acara tersebut di bawah control bimbingan mereka).terus enak dong ya kalau perguruan tinggi pertama yang berdiri di muka bumi ini?lah kenapa enak?kue kali yang gratisan enak ! ! ! heeee…ya kalau menurut saya enak,siapa coba yang membimbing mereka seperti tingkatan ada mahasiswa lama dan baru seperti sekarang?ga ada kan?yang ada Cuma angkatan pertama dan beruntung karena angkatan di bwahnya,mereka bimbing dengan caranya saendiri seperti apa itu kata mabim.kebayang kan?ckckckkkkkkkk.




Bicara lebih jauh ‘’ Seberapa efektifkah mabim itu?’’heemm???saya rasa efektif hanya pada waktu acara tersebut berlangsung deh,karena itu seperti paksaan otoriter di sadari atau engga boleh ditanya mahasiswa yang akan mengikuti mabim dan menyiapkan segala sesuatu persiapannya di barengi mengeluh tatkala ada hal-hal aneh akan salah satu syarat yang harus di penuhi peserta mabim tersebut.jadi wajar saya katakana efektif hanya di tempat berlangsunggnya saja efektif.kalau engga ngeluh saat akan mencari salah satu syarat mabim tersebut berarti tuh mahasiswa udah memiliki rasa tanggung jwab besar /sadar diri akan posisinya saebagai mahasiswa dalam arti menjadi mahasiswa yang seutuhnya tanpa adanya mabim,karena acara tersebut lebih condong kepada ceremonial saja kalau menurut saya.ada yang bingung???kalau yang bingung ya berarti yang kepaksa.wkwkwkkkk

Apakah mabim itu sama dengan pembelajaran buat kita selain  pembelajaran di dalam ruangan?dengan tidak ragu saya katakan Ya…karena kita tahu belajar itu tidak harus di dalam ruangan tertentu saja.belajar tidak terfokus di tempat mana saja,semua dari hal yang tidak tahu menjadi tahu,dari yang jelek brubah menjadi lebih baik itu di namakan proses beajar.dimanpun itu tanpa ada hal yang mendoktrin bahwa belajar adalah harus di tempat tertentu saja.Nah loh,Dosen saya sendiri yang berkata ‘’bahwa belajar itu tidak harus dalam ruangan saja’’(dosen mata kuliah konsep teknologi semester ganjil/1) karena tanggal 29 september 2011 ada mata kuliah beliau(dosen saya yang mengatakan bahwa belajar itu tidak terfokus hanya di dalam ruangan saja dimanapun apabila membawa perubahan dari yang tidak tahu menjadi tahu maka itu adalah belajar).

 ''BONDAN N FADE 2 BLACK BERKATA''KETIKA ARTIKEL INI SULIT DIMENGERTI DAN BANYAK YANG NENTANG YASUDAHLAH,APAPUN YANG ADA DI PIKIRANKU AKAN AKU TUANGKAN DISINI,JANGANLAH KAU PERNAH TAKUT'' 



‘’SILAHKAN DI BAKAR POSTINGAN INI’’ BIAR SERU GAN !! KALAU PUSING ACUNGKAN SAJA TELUNJUK DI DEPAN MONAS SEBAGAI TANDA KITA TIDAK MENGERTI AKAN POSTINGAN INI’’  


Kamis, 22 September 2011

Lorenzo Menang Balap Mobil

Jorge Lorenzo ternyata tidak hanya piawai kebut-kebutan dengan motor tetapi juga cukup tangguh saat balapan dengan mobil. Sabtu lalu (10/9/2011) ia menjuarai balap mobil Copa de España de Resistencia (CER) yang berlangsung di sirkuit Catalunya, Spanyol.

Lorenzo turun dengan tim PCR Sport bersama Álvaro Fontes dan José Manuel de los Milagros. Pembalap Spanyol itu berhasil menjadi juara dalam balapan yang berlangsung selama 2 jam dan diikuti oleh sekitar 70 mobil. “Pertama, terima kasih kepada tim yang telah memberi saya kesempatan ini. Sangat menyenangkan, sangat berbeda dengan motor. Saya harus membiasakan diri dalam beberapa jam dan merupakan pengalaman yang ingin saya ulangi. Sekarang saatnya untuk fokus pada balap motor mendatang,” ungkap Lorenzo seperti dilansir situs Circuit de Catalunya.
Akhir pekan ini Lorenzo kembali akan menjalani balapan MotoGP di kampung halamannya. Kali ini di sirkuit Motorland Aragon. Rider Spanyol itu mesti bekerja keras demi menjaga peluangnya untuk mempertahankan gelar juara. Usai menjuarai seri Misano, Jorge masih tertinggal 35 poin dari pimpinan kelasemen sementara, Casey Stoner

http://www.motogp-mania.com/lorenzo-menang-balap-mobil

Inilah *Terjemahan Blog Jorge Lorenzo seri GP Aragon*

http://www.facebook.com/pages/Jorge-Lorenzo-Comunity/141991075856499?ref=ts

Batas Kerusakan
Halo semua,
...
Aku kembali lagi setelah mengalami penderitaan di atas motor.
Saya memiliki akhir pekan yang sulit di Alcaniz.
Saya melihat ke depan dan berjuang untuk sesuatu yang lebih dari podium.
Itu tidak mungkin, bahkan hingga race berakhir dan saya harus berterima kasih atas podium yang saya raih, 16 poin itu yang membuat saya kembali berselisih 44 poin di belakang Casey.
Jumat dimulai dengan baik.
M1 bekerja seperti di Misano sampai kami mendapatkan powercut tersebut. Masalah listrik di sirkuit juga mempengaruhi kami.
Pada hari Sabtu, saya menemukan banyak masalah, saya tidak bisa menemukan grip ban belakang.
Untungnya karet lunak Bridgestone memberi kami kesempatan, aku bisa mengambil lompatan ke baris kedua dari grid.
Aku mengalami batas kerusakan dan mengulangi hal yang sama saat balapan.
Awal yang tidak mudah dan saya tidak mampu memperbaiki posisi saya saat Simoncelli menempel padaku. Dia di depan saya dan saya akhirnya mampu menyalip dirinya setelah adanya kesalahan lain.
Ini adalah awal yang tidak membiarkan anda mengambil langkah.
Namun demikian, sedikit demi sedikit aku mampu melakukannya dan aku terjebak dengan Ben Spies, yang membalap dengan baik, tetapi juga mengalami masalah pada grip ban.
Saya senang dengan hasilnya dan setengah detik lebih cepat, tapi aku jelas mengharapkan hasil yang lebih tinggi.
Sekarang kita pergi ke Jepang, rumah Yamaha.
Pada akhirnya, kita akan pergi meskipun semua kontroversi dalam beberapa bulan terakhir setelah bencana di Fukushima.
Ini merupakan momen kunci untuk musim ini karena merupakan salah satu kesempatan terakhir saya untuk terus bercita-cita untuk meraih gelar juara. Aku siap!
Tapi sebelumnya, saya memiliki sedikit pekerjaan yang harus dilakukan.
Minggu ini, saya akan datang ke acara X-Lite (sponsor pribadi) di Franciacorta, Italia, dan kemudian datang ke sebuah acara dengan Rockstar (sponsor lain) di Barcelona.
Oh ya, saya akan balapan dengan tim Racing Difisa akhir pekan ini.
Saya ingin menikmati kegembiraan ini dengan rekan tim saya Ricky Cardus, José Manuel de los Milagros dan Alvaro Fontes.
Ini akan berfungsi sebagai persiapan untuk tujuan Motegi.
Sampai jumpa!!

Rabu, 21 September 2011

MUI Kecam Aksi Perusakan Patung di Purwakarta

http://news.okezone.com/read/2011/09/19/337/504088/mui-kecam-aksi-perusakan-patung-di-purwakarta
Bagus Santosa - Okezone
Senin, 19 September 2011 07:33 wib
 
JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengecam aksi perusakan patung di Purwarkarta, Jawa Barat, kemarin. Menurut Ketua MUI Amidhan, alasan syirik yang diduga melatari aksi perusakan sangat tidak tepat.

"Itu gak boleh, itu namanya kebablasan. Apalagi kalau patung itu sudah menjadi cagar budaya," katanya saat berbincang dengan okezone, Senin (19/8/2011).

Menurutnya, patung yang dianggap syirik adalah patung yang disimpan di dalam rumah untuk tujuan persembahan. "Sebenarnya syirik itu bagi siapa saja yang memelihara atau menyimpan patung-patung yang terkait dengan ritual, ibadah, yang berkaitan dengan magis atau kekuatan, itu baru namanya syirik," jelasnya.

Karena itu dia menyayangkan kejadian ini. Menurutnya, dalam Islam memang tidak diperbolehkan memiliki patung-patung, namun jika itu dibangun pemerintah dan sudah dijadikan cagar budaya maka perusakan tidak boleh dilakukan.

"Untuk Islam memang tak boleh memiliki patung-patung seperti itu, tapi kan negara kita negara Pancasila. Tidak sepatutnya itu dilakukan, apalagi kalau itu sudah menjadi cagar budaya milik pemerintah kemudian dirusak," katanya.

Karena itu, lanjutnya, alasan syirik dalam perusakan patung-patung ini sangat tidak masuk akal."Nah, kalau dikatakan menimbulkan syirik, syirik dari mananya? syirik kan kalau disimpan dirumah, kalau di tempat umum untuk apa?" jelasnya.

Kemarin massa gabungan sejumlah Ormas Islam dan pesantren merobohkan patung di Jalan Baru, Perempatan Comro, serta Pertigaan Bunder, Purwakarta. Aksi tersebut merupakan akumulasi kekesalan terhadap Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi yang selama ini dinilai bandel membangun patung, meski berkali-kali telah diingatkan.
(ful)sumber:
http://news.okezone.com/read/2011/09/19/337/504088/mui-kecam-aksi-perusakan-patung-di-purwakarta

Sabtu, 17 September 2011

Rossi Start dari Pitlane karena Penalti 10 Detik Setelah Melebihi Batas Penggunaan Enam Mesin Selama Musim 2011


Rossi Start dari Pitlane karena Penalti 10 Detik Setelah Melebihi Batas Penggunaan Enam Mesin Selama Musim 2011http://www.facebook.com/?ref=home#!/notes/motogp-indonesia-community/rossi-start-dari-pitlane-karena-penalti-10-detik-setelah-melebihi-batas-pengguna/249118448457497

Pebalap Ducati, Valentino Rossi, akan mengawali balapan di Sirkuit Motorland Aragon, Minggu (18/9/11), dari pitlane. Pasalnya, "The Doctor" terkena penalti 10 detik, setelah melebihi batas penggunaan enam mesin selama musim 2011.

Trek ini tidak begitu buruk untuk memulai balapan dari pit. Anda mungkin akan kehilangan waktu kurang dari 10 detik. Mungkin Motegi lebih sulit


Adanya perubahan versi terakhir Ducati, dengan penggunaan sasis aluminium, membutuhkan modifikasi mesin sehingga bisa terpasang dengan baik. Dan, karena Rossi sudah menggunakan lima mesin sebelum motor baru diperkenalkan, untuk mengonversi motor balapan dan cadangan miliknya dengan spesifikasi baru, maka dia bakal mendapat penalti itu.
Ternyata ketakutan itu benar-benar terjadi. Pada sesi kualifikasi, Sabtu (17/9/11), Rossi mengalami kecelakaan, dan dia mengambil keputusan untuk kembali ke pit dan menggunakan motor utamanya. Juara dunia tujuh kali MotoGP ini berharap, keputusan yang berani itu bisa membantunya memperbaiki posisi yang lebih bagus, meskipun risikonya harus terkena penalti.
Namun faktanya berbicara lain, karena spekulasinya tersebut tak memberikan hasil seperti yang diharapkan. Rossi terpuruk di peringkat 13, sehingga dengan adanya penalti, maka dia akan start dari pitlane.
"Keputusan ini belum (final), tetapi saya berpikir bahwa untuk besok kami bisa menggunakan mesin ketujuh, dan start dari pit, karena untuk memiliki dua motor dengan sasis aluminium, kami harus menggunakan mesin lain. Bagian-bagian aluminium ini cocok untuk mesin dari Misano, tetapi motor lainnya memiliki mesin yang lebih tua," jelas pebalap berusia 32 tahun ini.
"Juga, untuk memahami dan pengembangan untuk tahun depan, lebih baik memiliki dua motor yang sama.
"Jadi, saya berpikir bahwa besok kami akan memulai balapan dari pit dengan mesin ketujuh. Hal ini tentu lebih sulit, dan sangat disayangkan, karena dengan ban balapan, kami tidak begitu jauh (kecepatan). Kami menunggu karena ingin memahami jika kami bisa mencapai posisi yang baik di grid. Tetapi dari posisi 13 atau dari pit - itu tidak banyak berubah."
Juara sembilan kali grand prix ini merasa, konfigurasi sirkuit Spanyol tersebut tak terlalu memberikan pengaruh yang signifikan. Start dari pitlane atau pun dari posisi yang diraihnya, 13, nyaris tak ada perbedaan, jika dibandingkan dengan di tempat lain.
"Trek ini tidak begitu buruk untuk memulai balapan dari pit," ujar Rossi. "Anda mungkin akan kehilangan waktu kurang dari 10 detik. Mungkin Motegi lebih sulit.
"Pilihannya adalah karena kami ingin memahami potensi kami di sini, dan kami berharap bisa lebih kuat. Melihat situasi, lebih baik jika saya menggunakan besok (untuk penalti), sehingga untuk empat seri terakhir, kami memiliki dua motor dalam situasi yang normal."
Rossi yakin bahwa motor memiliki potensi untuk berada di posisi yang lebih baik dari 13. Karena itu, mantan pebalap Honda dan Yamaha ini lebih menyalahkan pebalap, dibandingkan mesinnya.
"Kami berharap lebih, karena pada pagi harinya tidak begitu buruk," ujarnya. "Dengan ban balapan, saya tidak begitu jauh dari pebalap lain.
"Saya pikir, saya tidak pantas berada di posisi 13, karena kami juga tidak beruntung setelah saya mengalami kecelakaan. Dengan ban lunak, saya sedikit lebih cepat di sektor satu, dan mungkin saya bisa mencatat waktu lap lebih baik. Tetapi sayang, saya membuat kesalahan. Untuk posisi ketujuh sangat dekat.
"Saya pikir kami akan berada di jalur yang bagus. Saya merasa lebih baik berada di motor. Trek ini sedikit berbeda karena bagian belakang sangat penting. Kami tidak terlalu banyak menggunakan bagian depan, seperti pada trek lain. Jadi, ini bukan trek terbaik untuk mendapatkan pemahaman.
"Sayangnya, hasil yang diraih tidak sesuai harapan. Tetapi saya merasa sedikit lebih baik berada di motor. Tentu saja tidak fantastis, tetapi saya memiliki sedikit perbaikan, sehingga kami harus terus seperti ini, karena ini merupakan langkah pertama untuk masa depan."
Rossi menambahkan bahwa kecelakaan yang dialaminya pada pojok kedua dari belakang, saat kualifikasi memasuki menit ke-15, merupakan sebuah kesalahan yang relatif kecil, yang mungkin bisa dihindari pada waktu yang akan datang, dengan perubahan pengesetan.
"Saya pikir saya satu meter lebih di bagian dalam, tetapi sayangnya, ketika menarik gas, saya kehilangan bagian depan," jelas Rossi. "Kami mungkin harus memahami sesuatu dalam distribusi berat, untuk menghindari masalah ini."

Kamis, 15 September 2011

Firasat Positif Spies

Foto: Ben Spies/ Getty Images
Foto: Ben Spies/ Getty Images
GERNO DI LESMO – Pasca break singkat setelah seri Misano, Ben Spies bersiap jalani seri ke-14, di Aragon. Antusiasme membuncah, terlebih dia memiliki firasat bagus setelah merasa lebih bugar sejak bersantai sejenak di kediamannya di Italia.

Kembali ke seri kandang, membuat Spies makin termotivasi memperbaiki catatannya di Aragon. Musim lalu, dia hanya mampu finis di urutan kelima. Tahun ini, target podium pun dia canangkan dengan modal pengalaman yang lumayan tahun lalu.

“Senang rasanya datang ke trek di mana saya sudah mengenal sirkuit ini seperti seri-seri lainnya. Tahun lalu, jalannya balapan di sini cukup seru; bertarung dengan Dovi (Andrea Dovizioso) sampai akhirnya saya finis kelima karena saya melakukan kesalahan kecil,” ungkapnya, sebagaimana dilansir GPU Update, Rabu (14/9/2011).

Seri Indianapolis dan Misano, cukup melelahkan bagi Spies. Beruntung ada jeda singkat yang membolehkannya beristirahat sejenak. Setelah kembali fit, dia siap beraksi lagi. Bahkan Spies menyatakan dia memiliki firasat positif pada balapan akhir pekan ini.

“Saya mempunyai kesempatan untuk bersantai di rumah saya di Como setelah seri Indianapolis dan Misano berturut-turut, jadi sekarang saya memiliki firasat baik pada seri nanti dan tak sabar melihat apa yang dapat kami lakukan,” pungkas The Elbowz.
(raw)

Yamaha: Karakter Aragon Cocok untuk YZR-M1



Foto: Yamaha yakin akan menang lagi di Aragon/ Getty Images
Foto: Yamaha yakin akan menang lagi di Aragon/ Getty Images
ARAGON – Tim manapun yang memenangkan seri sebelumnya, pasti ingin mengulanginya lagi di GP selanjutnya. Terlebih dengan karakter trek yang akur dengan motor, membuat Yamaha kian optimistis untuk terus mencuri kemenangan.

Ya, menurut Direktur Tim Yamaha, Massimo Meregalli, karakter sirkuit Motorland Aragon sangat unik dan sangat cocok bagi YZR-M1 tunggangan dua jagoannya, Jorge Lorenzo dan Ben Spies.

“Terlepas dari satu tikungan yang cukup merepotkan, layout sirkuit Aragon sangat bagus untuk kami dan akan serasi dengan YZR-M1, jadi harapan kami sangat tinggi untuk lomba akhir pekan ini,” seru Meregalli kepada Paddock Talk, Kamis (15/9/2011).

Kemenangan Jorge Lorenzo di seri Misano lalu, juga membuat bos tim garpu tala itu kian yakin, dengan jarak 35 poin, pada akhirnya Lorenzo akan mampu mempertahankan gelarnya musim ini.

“Pekan lalu kami meninggalkan Misano dengan mood yang hebat setelah hasil yang fantastis. Apalagi masih ada lima lomba untuk dijalani dan 35 poin untujk dikejar. Jadi, kami datang ke Aragon sudah siap untuk kembali bertarung,” sambungnya.

Tak hanya Lorenzo yang sudah siap kembali bertarung di Aragon, akhir pekan ini. Tandemnya, Ben Spies juga sudah kelihatan kian bugar, setelah sebelumnya mengalami sedikit masalah pada fisiknya.

“Ben sudah mulai pulih dengan baik dari masalah syaraf di tubuhnya dan sudah mendekati ke kondisinya yang bugar,” pungkas Meregalli.
(raw)

Yamaha: Mood Lorenzo Masih Positif

– Seri-ke14 MotoGP Aragon tinggal hitungan hari dan kemenangan Jorge Lorenzo di seri sebelumnya, masih membekas dan diharapkan terus melanjutkan tren kemenangan di Motorland Aragon, akhir pekan mendatang.

Ya, tren kemenangan, itulah yang dibutuhkan Lorenzo untuk terus memangkas jarak dari pemuncak klasemen MotoGP, Casey Stoner untuk mempertahankan gelar musim ini.

Bos Yamaha, WIlco Zeelenberg juga berharap, Lorenzo kembali menempati podium teratas lagi nantinya, apalagi saat ini, pembalap asal Spanyol itu sedang dalam mood yang sangat baik.

“Jorge sedang dalam mood kemenangan, kami melihatnya saat di Misano. Segala usaha kami akan difokuskan untuk mencuri kemenangan lainnya untuk menutup jarak di klasemen,” tutur Zeelenberg seperti disitat Moto-Racing, Selasa (13/9/2011).

Yamaha ingin melupakan hasil yang tak memuaskan di Aragon tahun lalu. Duet rider Lorenzo dan Ben Spies hanya mampu finis di urutan keempat dan lima. Tapi kini, tim garpu tala asal Jepang itu antusias untuk menaklukkan podium Aragon tahun ini.

“Kami tak mengalami pekan yang bagus di Aragon tahun lalu tapi, setelah segalanya telah berubah kami yakin juga dapat mengubah hasil di trek nanti. Jorge juga telah beristirahat dengan baik dan dalam keadaan bugar, jadi kami berada di posisi terbaik untuk merebut tangga teratas di podium Aragon akhir pekan mendatang,” pungkas eks pembalap era 80-90an ini.http://www.facebook.com/profile.php?id=100000462151827#!/pages/Jorge-Lorenzo-Comunity/141991075856499

Jelang MotoGP Aragon - Lorenzo Optimistis Menang Lagi

Aragon - Jorge Lorenzo bertolak ke Aragon setelah menang di Misano. Masih dengan keyakinan diri pasca menjejak podium teratas, sang juara bertahan pun yakin kembali berjaya. Lorenzo tampil impresif dalam melaju menuju kemenangan di Misano lalu. Berkat hasil tersebut, pembalap Yamaha asal Spanyol itu pun sukses memangkas jarak dengan pemuncak ...klasemen Casey Stoner, menjadi hanya 35 poin saja. Kini Lorenzo pun bertekad untuk kembali memendekkan jarak saat beraksi di balapan kandangnya, Spanyol, yang terakhir musim ini--setelah Jerez dan Catalunya. "Aku sangat senang bisa kembali membalap di kandang dan kali kedua di Aragon. Aku menantikan melihat para fans di sana dan terutama dari Fans Club-ku yang akan datang," ujar Lorenzo di Crash. Balapan di Aragon sendiri, yang baru mulai dihelat musim lalu, belum menyajikan kisah maksimal untuk Lorenzo. Bersama Motegi, Aragon adalah lintasan yang tidak bisa dituntaskan Lorenzo dengan menjejak podium tahun lalu. Tapi ia tentu bertekad untuk mengubahnya akhir pekan nanti. "Tahun lalu aku tidak bisa naik podium, yang mana sangat disayangkan. Aku ingin sekali karena aku berkompetisi di Spanyol dan musim itu akan jadi lebih sempurna, dan juga karena aku mengenakan helm Shoya sebagai penghormatan." "Dua pekan lalu aku menjalani balapan bagus di Misano dan kini aku amat yakin kami bisa meraih podium lagi, kami percaya kami bisa memendekkan ketinggalan dari Casey," seru Lorenzo.